 |
| Kepala Desa Sukamulya, H. Iman Nur Jaman ketika diwawancarai Crew Media pada hari Senin (19/8/2024) di ruang kerja-nya |
CITRAJURNALISNEWS.COM
CIANJUR - Pemerintah Desa Sukamulya Kecamatan Warungkondang Kabupaten Cianjur Propinsi Jawa Barat memastikan dana bantuan stimulan pembangunan rumah rusak akibat gempa tahap 4 sebanyak 100 KK dari 200 KK penyintas penerima bantuan sudah dicairkan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Desa Sukamulya, H. Iman Nur Jaman ketika diwawancarai Crew Media pada hari Senin (19/8/2024) di ruang kerja-nya, Kades mengatakan penerima dana bantuan stimulan tahap 4 untuk desa Sukamulya sebanyak 200 KK dan yang sudah dicairkan sebanyak 100 KK.
" Untuk desa Sukamulya baru 2 Minggu yang lalu menerima dana bantuan stimulan tahap 4 sebanyak 200 KK, Alhamdulillah sudah 100 KK yang sudah mencairkan dana bantuan stimulan tahap 4, sisanya masih menunggu untuk melengkapi persyaratan pencairan," terangnya.
Kades menyebutkan dari 200 KK penerima dana bantuan stimulan tahap IV, semuanya masuk dalam kategori rusak ringan, dan kebanyakan warga membangun rumahnya secara mandiri selain itu warga pun dibantu tim teknis dari desa atau daerah.
" Sesuai dengan instruksi dan arahan Bupati Cianjur, Herman Suherman, kita menargetkan pada akhir Agustus 2024 sudah semuanya dicairkan atau jika terkendala paling akhir tahun 2024," tuturnya.
Untuk pencairan dana stimulan tahap 4 berbeda dengan tahap sebelumnya, dimana BPBD harus mengajukan permintaan ke BNPB setelah pemeriksaan tuntas dilakukan tim teknis termasuk verifikasi.
"Setelah verifikasi dan datanya lengkap, BPBD melakukan usulan ke BNPB, selanjutnya akan kembali diverifikasi ulang sebelum dana di transfer ke rekening penerima melalui Bank Mandiri," sebutnya.
Kades menambahkan pencairan/ pemberian nomor rekening bagi penyintas yang masih belum memenuhi persyaratan untuk segera dibereskan dan pihak desa siap membantu kelancaran pencairan dana tersebut serta keamanannya pihak desa akan terus memonitor/ memantau sampai pengambilan dana di bank mandiri.
Ia juga berpesan kepada masyarakat, agar dana yang diberikan hanya digunakan untuk membangun dan memperbaiki kembali rumah yang telah rusak akibat gempa, baik yang dilakukan secara mandiri maupun melalui aplikator yang disediakan.
" Bantuan dari pemerintah harus akuntabel, semua harus bisa dipertanggungjawabkan, saya berpesan yang bangun mandiri atau sendiri, agar sesuai spek dan wujudkan rumah yang terbaik, jadikan yang bagus," pungkasnya. (Khoer_azis)
.