CITRAJURNALISNEWS.COM
CIANJUR - Kementerian Agama Cianjur, Jawa Barat menyebut sebanyak 438 haji asal daerah itu yang tergabung dalam Kloter JKS 07 telah tiba di tanah air pada Selasa (25/6) dan kini sudah tiba di Asrama Haji Kemenag Kabupaten Cianjur untuk di jemput oleh keluarga masing-masing Jamaah. Selasa (25/6/2024) pukul 15.00 WIB.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Cianjur Rian Fauzi di Cianjur, menysmpaikan pihaknya sudah berkoordinasi untuk proses pemulangan jamaah haji bersama jajaran TNI/Polri, Dishub, Satpol PP, dan instansi lainnya agar berjalan aman dan lancar.
"Kloter JKS 07 sebanyak 438 telah tiba di asrama haji kemenag Cianjur dengan aman dan selamat selanjutnya Kloter JKS 22 pada 2 Juli, JKS 47 pada 14 Juli, dan terakhir JKS 58 pada 19 Juli," katanya.
Dia memastikan ratusan haji pertama yang kembali ke tanah air dalam kondisi sehat, setelah mendapat laporan dari petugas pendamping haji termasuk seluruh jamaah haji asal Cianjur yang masih menjalankan ibadah di Tanah Suci.
Jamaah Haji Asal Kabupaten Cianjur Yang Meninggal
Berdasarkan keterangan Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Cianjur Rian Fauzi di Cianjur (21/6) mengatakan pihaknya telah menyampaikan sampai saat ini jamaah Haji Asal Kabupaten Cianjur yang meninggal ada dua orang, yaitu Neneh merupakan peserta haji dari Kloter KJS 22, meninggal di kamar hotel di Makkah, diduga karena sakit dan Hobsiah binti Oim Okin (72) seorang jamaah haji asal Desa Sindangsari, Kecamatan Kadupandak meninggal dunia setelah mendapat penanganan medis di RS Mecca Medical Center. (Khoer_Azis)